Lewat Program D’SabR, Walikota Depok Minta ASN Ikut Bantu Masyarakat Terdampak Gempa

Gempa
Wakil Walikota Depok melepas tim Depok Peduli Gempa Cianjur. (Foto: Istimewa)

DEPOKTIME.COM, Margonda – Guna membantu masyarakat terdampak gempa di Cianjur, melalui program D’SabR atau Depok Sedekah Bersama, Wali Kota Depok, Mohammad Idris meminta semua Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok ikut berkontribusi.

“Lewat Pak Wakil, saya minta kepada seluruh ASN diarahkan melalui program D’SabR untuk melakukan distribusi ke sana (Cianjur),” tutur Walikota Depok, Mohammad Idris di Balai Kota Depok.

Tak hanya itu, lanjutnya, Pemkot Depok juga sudah membentuk tim satgas khusus untuk melakukan penggalangan bantuan kemanusiaan dari masyarakat Depok. Langkah ini dinilai dapat membantu percepatan penanganan bencana gempa bumi di Cianjur.

“Kami juga membuat tim satgas khusus untuk melakukan penggalangan dari masyarakat untuk bencana di sana,” imbuhnya.

Dirinya pun menerangkan bahwa tim Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Depok sudah dikerahkan ke Cianjur. Terdapat enam personel PMI yang sudah dikirim ke Cianjur sejak kemarin.

“Dan sebanyak 15 personel Tagana Depok juga telah dikerahkan untuk membantu korban gempa Cianjur,” terangnya.

Seperti diketahui, D’SabR merupakan program Depok Sedekah Bersama yang diinisiasi oleh Pemkot Depok dengan mengumpulkan donasi atau sedekah secara sukarela dari para ASN Kota Depok.

Diketahui bahwa Tim Depok Peduli Gempa Cianjur hari Minggu (27/11/2022) melakukan pendistribusian 100 paket bantuan yang berasal dari program Depok Sedekah Bersama (D’SabR). Bantuan berisi sembilan bahan pokok (sembako) untuk menunjang kebutuhan para pengungsi di lokasi pengungsian.

Paket D’SabR didistribusikan ke dua desa yang ada di Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur. Sebanyak 50 paket diberikan ke Desa Cibodas dan 50 paket lainnya diberikan ke warga yang ada di Desa Ciherang.

“Saya sangat mengapresiasi atas bantuan yang diberikan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok yang telah berempati kepada kami yang sedang terkena musibah,” ujar Kepala Desa Ciherang, Acep, dikutip dari berita.depok.go.id, Minggu (27/11/2022).

Dirinya menjelaskan, ada 12.166 pengungsi yang tersebar di 96 titik pengungsian di desa Ciherang. Sementara data per hari ini, imbuhnya, ada kurang lebih 1.520 rumah yang rusak akibat gempa.

“Mudahan-mudah bencana ini bisa kita lalui dengan tabah dan segera pulih,” harapnya.

Hal serupa juga diungkapkan Tokoh Masyarakat Desa Cibodas Daroji. Menurutnya, paket bantuan yang diberikan sangat dibutuhkan oleh warga. Sebab, bantuan yang masuk ke desanya masih terbilang sedikit.

“Kami sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Pemkot Depok. Bantuan ini akan langsung kami distribusikan ke warga,” pungkasnya. (Udine).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *