IIBF Fokus Pengembangan Karakter Pengusaha

IIBF Fokus Pengembangan Karakter Pengusaha

DEPOKTIME.COM, Cimanggis – Indonesian Islamic Business Forum (IIBF) Kota Depok fokus kepada pengembangan karakter pengusaha ataupun masyarakat yang ingin menjadi pengusaha dalam memasarkan produk yang dihasilkan.

Dalam gelaran diskusi dengan calon pengusaha ataupun wirausaha baru, Ketua IIBF Kota Depok, Galih Pandekar menuturkan bahwa IIBF Kota Depok pembisnis itu harus berkarakter baik untuk mengembangkan jenis usahanya.

IIBF Fokus Pengembangan Karakter Pengusaha

“Jadi, tak hanya karakternya yang baik tapi juga tangguh. Jika pembisnis tidak punya karakter yang kuat maka akan habis “bahan bakar” nya,” ujar Ketua IIBF Kota Depok, Galih Pandekar kepada awak media usai memberikan motivasi kepada para calon pengusaha baru Kota Depok disalah satu tempat kuliner, RTM Kelapa Dua, Jalan Profesor Lafran Pane Tugu, Cimanggis, Kamis (8/9/2022).

Lebih lanjut Galih katakan, bahwa jadi pengusaha bukanlah perkara mudah. Berbagai kendala datang silih berganti.

“Disini (IIBF), kita menguatkan kembali jati diri sebagai seorang pengusaha yang tangguh. Dan mentalitasnya harus digembleng kembali serta perlu waktu,” kata Galih.

Terkait dengan teknis pelatihan, marketing dan digitalisasi, seorang pengusaha bisa mendapatkan ditempat lainnya selain di IIBF.

“Kita lebih fokus kepada pembentukan karakter. Sehingga bisa memunculkan pengusaha-pengusaha tangguh di Kota Depok. Walaupun usahanya kecil, tapi Insyaallah nanti usahanya menjadi besar,” tambah Galih.

Selanjutnya, Galih berharap adanya perlindungan dari pemerintah bagi pengusaha baru untuk dapat memasarkan produknya secara luas.

“Permasalahan kita bukan produksi, tetapi pemasarannya. Pengusaha takut berjualan karena saat berjualan ada peraturan macem-macem. Sebagai contoh, yang tidak punya ijin BPOM ditangkep-tangkepin, kena denda berpuluh-puluh juta. Ini lah makanya kita butuh ekosistem yakni permodalan, ijin dan perlindungan,” tandasnya. (Udine)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *