Albar Diresmikan, Mohammad Idris: Masih Persiapan Teknis Agar Optimal

Albar Diresmikan, Mohammad Idris: Masih Persiapan Teknis Agar Optimal

DEPOKTIME.COM, Depok – Setelah meresmikan Taman Alun-Alun dan Hutan Kota Depok wilayah Barat di Kecamatan Sawangan dan Bojongsari senilai Rp58 miliar, Kamis, 19 September 2024, Wali Kota Depok Mohammad Idris meminta warga bersabar agar fasilitas anyar tersebut dapat lebih optimal saat dikunjungi masyarakat.

Dirinya mengungkapkan kendati telah diresmikan, tetapi pemerintah masih melakukan persiapan teknis agar keberadaan Taman Alun-Alun dan Hutan Kota Depok wilayah Barat dapat lebih optimal.

Albar Diresmikan, Mohammad Idris: Masih Persiapan Teknis Agar Optimal

“Tapi untuk persiapan-persiapan teknis dikunjungi oleh masyarakat yang mungkin antusias ya untuk melihat dan sebagainya,” kata Idris saat peresmian.

Untuk itu, ia meminta agar masyarakat memberikan waktu kepada pemerintah guna menyelesaikan hal-hal teknis di alun-alun kedua di Depok tersebut.

“Sementara kita memohon untuk kasih waktu untuk bisa menyelesaikan hal yang teknis ya seperti OB, terus satpamnya dan sebagainya,” papar Idris.

Taman Alun-Alun dan Hutan Kota Depok wilayah Barat ini, kata Idris akan beroperasi 6 hari dalam seminggu dan akan ditutup pada Hari Senin untuk recovery.

“Nanti pun, ketika sudah berjalan, Hari Senin libur untuk recovery. Ya, Hari Selasa baru dibuka lagi. Jam operasionalnya seperti di sana (Alun-alun GDC),” kata Idris.

Terpisah. Warga Sawangan, Dewi Puspita mengaku bangga di wilayahnya kini terdapat Taman Alun-Alun dan Hutan Kota Depok.

“Pastilah bangga, karena ini (alun-alun) sangat luas dan fasilitasnya saya lihat keren, bahkan sampai ada jembatan gantungnya,” tutur Dewi.

Saat disinggung belum dibuka kendati sudah diresmikan, Putra menganggap hal itu hanya masalah waktu, dan ia merasa pemerintah ingin memberikan yang terbaik untuk warganya.

“Ya kita cuma tinggal masuk dan menikmati fasilitas yang dibangun pemerintah, tinggal tunggu buka, pasti ramai dan jadi kebanggaan warga,” kata warga Kelurahan Cinangka tersebut.

Senada dengan Dewi, Komarudin pun turut senang dengan kehadiran alun-alun di Sawangan dan Bojongsari, ia menilai fasilitas yang baru diresmikan pemerintah itu tidak hanya menjadi tempat wisata, tetapi juga meningkatkan perekonomian wilayah sekitarnya.

“Ya pasti ada perputaran ekonomi di sana, UMKM-nya jalan, warga atau pemuda di sana bisa diberdayakan untuk menumbuhkan perekonomian,” pungkas Komarudin. (Udine)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *