SUARADEPOKNEWS.COM, Depok-Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok terus berupaya untuk mengatasi peningkatan debit air di kali Krukut Cabang Barat (KCB), Kelurahan Krukut, Kecamatan Limo. Salah satunya, dengan melakukan normalisasi kali, agar volume air yang dapat ditampung lebih meningkat.
Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Kota Depok, Citra Indah Yulianti mengatakan, proses pengerukan kali KCB tersebut sudah dilaksanakan semenjak satu bulan yang lalu. Selain mengerahkan alat berat, sambung Citra, pihaknya juga menugaskan sejumlah anggota satuan tugas (satgas) Dinas PUPR untuk mempercepat proses normalisasi tersebut.
“Untuk saat ini, kami sudah sediakan satu buah alat berat Spider R65 yang sudah beroperasional selama satu bulan. Kondisi kemarau saat ini, merupakan waktu yang tepat untuk melakukan pengangkatan sedimen serta pengangkatan sampah yang ada di dasar kali. Sehingga sering menyumbat arus aliran kali yang mengalir, serta dapat mengakibatkan genangan air di sekitar KCB tersebut,” papar Citra.(21/06/2017).
Lebih lanjut Citra mengatakan, banyaknya sampah yang menyumbat, genangan air di KCB tersebut juga disebabkan terdapatnya sejumlah bangunan milik warga yang menyumbat saluran air kali. Untuk itu, dirinya mengimbau kepada warga yang bermukim di sekitar wilayah KCB untuk bersinergis dalam menjaga kebersihan dan ketertiban di sekitar aliran air kali KCB.
“Karena kalau hanya mengandalkan kinerja dari Dinas PUPR, normalisasi kali ini sifatnya untuk mengembalikan fungsi dari kali itu saja. Kalau warga tidak ikut serta membersihkan dan masih mendirikan bangunan di wilayah tersebut, maka tidak menutup kemungkinan akan terjadi genangan air kembali,” ucapnya.
Ditambahkan, saat ini Dinas PUPR juga sedang melakukan normalisasi di sejumlah titik aliran kali yang ada di Kota Depok. Diharapkan, dengan upaya cepat yang dilakukan oleh Dinas PUPR tersebut, dapat mencegah terjadinya genangan air kembali di Kota Depok, terutama saat terjadi musim hujan.
“Selain di KCB, kami juga telah melakukan berbagai upaya normalisasi dan pengerukan di sejumlah kali dan situ. Adapun situ yang sudah dikeruk yaitu Situ Pladen, Situ Pengarengan, Situ Pitara dan juga sampai Situ di Grogol. Sedangkan kali mulai dari Kali Pitara, Kali Krukut, kali Grogol, Kali Gandul. Semua melalui proses antrian dalam permintaan pengerukkan,” pungkasnya.(DKF/AR/SDN)
