BERITA  

Mohammad Idris : Perangi Narkoba Butuh Kolaborasi Semua Pihak

Mohammad Idris : Perangi Narkoba Butuh Kolaborasi Semua Pihak

DEPOKTIME.COM, DEPOK-Wali Kota Depok Mohammad Idris mengingatkan, kejahatan narkoba sekarang ini dilakukan tidak lagi secara orang-orang, namun secara sistematis. Dan perang terhadap kejahatan narkoba harus secara sistematis dan berkolaborasi semua pihak.

“Perlawanan terhadap kejahatan narkoba harus dilakukan secara sistematis dengan kolaborasi semua pihak, termasuk didalamnya para kaum milenial,” ujar Wali Kota Depok Mohammad Idris saat membuka resmi Sosialisasi Gerakan Anti Narkoba di aula SMAN 3 Depok pada Kamis (24/10/2019).

Mohammad Idris : Perangi Narkoba Butuh Kolaborasi Semua Pihak

Lebih lanjut dirinya menerangkan bahwa tanggung jawab serta tugas dalam pemberantasan narkoba di Kota Depok, tidak hanya Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Depok, namun semua pihak.

Selain berkolaborasi semua pihak dalam melawan kejahatan narkoba, Mohammad Idris mengingatkan perlu juga adanya kesan dalam bahwa kejahatan narkoba itu merusak kehidupan bangsa dan negara Indonesia.

“Kita harus memberikan kesan kepada siapa pun bahwa narkoba itu merusak kesehatan dan masa depan seseorang,” pesannya.

Ditempat yang sama, Camat Sukmajaya Tito menegaskan bahwa kegiatan sosialisasi gerakan anti narkoba tingkat Kelurahan Sukmajaya sebagai rangkaian gerakan anti narkoba yang akan dilaksanakan di seluruh kelurahan di wilayah Sukmajaya.

“Untuk menghilangkan warna merah sebagai daerah peredaran dan pengguna narkoba di wilayah Sukmajaya, untuk kami melaksanakan sosialisasi gerakan anti narkoba di setiap kelurahan,” tegas Tito.

Sementara itu, Lurah Sukmajaya Munandar mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi gerakan anti narkoba bekerjasama dengan BNN Kota Depok, Polsek, Koramil Sukmajaya, Dinas Pendidikan Kota Depok dan Dinas Kesehatan serta SMAN 3 Depok.

“Pesertanya para siswa SMAN 3, Alhamdulillah berlangsung lancar,” kata Munandar.

Maksud dan tujuan kegiatan ini, Munandar menjelaskan, melalui sosialisasi gerakan anti narkoba agar masyarakat terutama pelajar sebagai generasi muda memahami dan sekaligus mencegah bahaya narkoba bagi kesehatan dan kehidupan masyarakat. (Udine/JY/DT).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *